search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
PPDB Tabanan 2024, Disdik Sebut Ada Perubahan Zonasi SMP
Kamis, 16 Mei 2024, 21:41 WITA Follow
image

beritabali/ist/PPDB Tabanan 2024, Disdik Sebut Ada Perubahan Zonasi SMP.

IKUTI BERITATABANAN.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITATABANAN.COM, TABANAN.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Tabanan menggelar rapat kerja atau raker terkait dengan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) bersama Komisi IV DPRD Tabanan. 

Ketua Komisi IV DPRD Tabanan I Gusti Komang Wastana mengatakan, rapat yang digelar bersama Disdik untuk mengetahui mekanisme PPDB 2024. Apalagi setiap tahunnya permasalahan mengenai pandangan sekolah favorit masih terjadi. 

“Animo masyarakat masih tinggi terkait hal ini, jadi Disdik lakukan sosialiasi dengan baik. Supaya semua sekolah dianggap sama oleh masyarakat. Sehingga nantinya sekolah yang dipandang favorit tidak kelebihan siswa,” kata Wastana Selasa, (14/5).  

Bahkan dalam rapat ini Dewan juga menaruh perhatian terhadap siswa yang kurang mampu. “Jangan sampai mereka tidak dapat sekolah,” tandas Wastana, politisi PDIP asal Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan.

Sementara itu, kajian dari Dinas Pendidikan Tabanan pada 2024 ada perubahan zonasi SMP. Zonasi untuk SMP 1 Marga ditambah Desa Payangan, SMP 3 Pupuan tambah Banjar Bangal, SMP 1 Selemadeg Barat tambah Banjar Nyuh Gading.

“Persyaratan (pendaftaran) bagi SD dan SMP dan yang lainnya tetap sama dengan tahun sebelumnya. Ada perubahan zonasi SMP yaitu SMP 1 Marga ditambah Desa Payangan, SMP 3 Pupuan ditambah Banjar Bangal, SMP 1 Selemadeg Barat ditambah Banjar Nyuh Gading,” kata Kepala Dinas Pendidikan Tabanan Disdik Tabanan I Gusti Putu Ngurah Darma Utama. 

Darma Utama menyebut pihaknya telah menyusun tim persiapan PPDB 2024 dengan tetap berkoordinasi dan bekerja sama dengan masyarakat. 

“Kami akan tetap mencarikan solusi untuk memecahkan permasalahan yang ada dan jalan keluarnya,” katanya. 

Pihaknya telah melakukan penataan zonasi di tiap tingkatan sekolah berdasarkan usulan masyarakat. Penataan ini dilakukan dengan menggelar rapat bersama masyarakat dan stakeholder terkait.

Sebagai gambaran, dalam PPDB kali ini jumlah lulusan TK sebanyak 7.422 siswa. Sementara daya tampung SD mencapai 8.960 siswa. Sedangkan lulusan SD pada tahun ini sebanyak 5.645 siswa dengan 517 siswa merupakan warga luar Kabupaten Tabanan (kartu keluarga luar Tabanan, Red). 

Untuk daya tampung SMP pada tahun ini sebanyak 6.456 siswa.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tbn

Banner

Iklan Sponsor

Banner

Iklan Sponsor

Banner

Iklan Sponsor

Banner

Iklan Sponsor



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritatabanan.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Tabanan.
Ikuti kami